LIVE RBTV : Kiprah BPS di Era New Normal dan Estafet Kepemimpinan

Organisasi yang baik adalah organisasi yang terus bergerak maju. Salah satu upaya dalam mempertahankan pergerakan tersebut adalah adanya pergantian pimpinan secara berkala pada unit kerja yang bersangkutan.

Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu berkesempatan untuk ikut berperan serta dalam memajukan organisasi BPS. Pada Senin, 6 Juli 2020 Dyah Anugrah Kuswardani mengakhiri masa pengabdian 3 tahun 9 bulan beliau sebagai Kepala BPS Provinsi Bengkulu, karena dilantik menjadi Kepala BPS Provinsi Jawa Barat di Aula Raflesia BPS Provinsi Bengkulu via Video Conference. Saat yang bersamaan dilantik juga pengganti beliau yaitu Win Rizal yang sebelumnya adalah Kepala BPS Provinsi Sulawesi Barat.

"Insyaa Allah hari Kamis minggu depan (16/07) saya meninggalkan Bengkulu, masih ada pekerjaan yang harus diselesaikan sebelum berangkat ke Jawa Barat" ujar Dyah kepada RBTV di acara Selamat Pagi Bengkulu, Minggu (11/07).

Dyah melanjutkan bahwa meski terjadi mutasi, namun agenda besar BPS yaitu Sensus Penduduk 2020 (SP2020) masih berjalan, dan masih menjadi PR besar bagi BPS baik di Bengkulu, Jawa Barat maupun di seluruh Indonesia. Pasalnya kondisi pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini mengharuskan BPS untuk melakukan berbagai penyesuaian dalam pelaksanaan SP2020.

Dalam kesempatan ini Dyah juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pegawai di Lingkup BPS Provinsi Bengkulu termasuk yang di BPS Kabupaten/Kota atas dedikasi dan loyalitasnya selama ini.

"Semua prestasi yang kita capai selama ini adalah berkat kesungguhan dan kinerja yang baik dari seluruh jajaran, mulai dari rekan-rekan di BPS Provinsi, BPS Kabupaten/Kota, hingga mitra kita di lapangan yang sudah bekerja sangat keras demi BPS", terang Dyah.

Sementara itu, ketika ditanya bagaimana kesan selama bekerja di Bengkulu, Dyah merasa sangat terkesan dengan Bengkulu.

"Semuanya berkesan, hubungan baik dengan Pemerintah Daerah dan teman-teman OPD bahkan sesama Instansi Vertikal yang ada di sini erat banget, nggak di semua tempat bisa seperti ini," ujar Dyah.