Abstraksi
·
Total
ekspor Provinsi Bengkulu pada bulan Januari 2023 mencapai US$ 6,75 juta. Nilai
ekspor ini mengalami penurunan sebesar 61,84 persen jika dibandingkan dengan
bulan Desember 2022 yang tercatat sebesar US$ 17,70 juta namun naik sebesar 52,72 persen apabila dibandingkan
dengan bulan Januari 2022 yang tercatat US$ 4,42 juta.
·
Nilai
ekspor Provinsi Bengkulu pada bulan Januari 2023 yang melalui Pelabuhan Pulau
Baai mencapai US$ 4,95 juta (73,21 persen), melalui Pelabuhan Sungai Musi/Boom
Baru mencapai US$ 1,66 juta (24,58 persen), melalui Pelabuhan Tanjung Priok
mencapai US$ 0,14 juta (2,13 persen), melalui Soekarno Hatta mencapai US$ 5,07
ribu (0,08 persen), dan melalui Denpasar/Ngurah Rai mencapai US$ 77 (0,001%).
·
Pada
bulan September 2021 hingga Januari 2023, tidak ada impor barang ke Provinsi
Bengkulu. Nilai impor tertinggi selama tahun 2021 terjadi pada bulan Maret 2021
yang tercatat sebesar US$ 0,44 juta diikuti pada bulan Agustus 2021 sebesar US$
0,41 juta.
·
Neraca
perdagangan Provinsi Bengkulu pada bulan Januari 2023 surplus sebesar US$ 6,75
juta. Sedangkan neraca perdagangan pada bulan Januari 2022 mengalami surplus
sebesar US$ 4,42 juta.