Siaran Pers BPS Provinsi Bengkulu 5 November 2025 - Berita dan Siaran Pers - Badan Pusat Statistik Provinsi Bengkulu

Ingin mendapatkan insight instan (AI generated) mengenai data yang dihasilkan BPS? Silahkan kunjungi datacap.web.bps.go.id

Publikasi digital Provinsi Bengkulu Dalam Infografis 2025 dapat diakses disini

Jika terdapat hal-hal yang ingin ditanyakan dapat disampaikan melalui email ke pst1700@bps.go.id

Publikasi Provinsi Bengkulu Dalam Angka 2025 sudah tersedia dan dapat diakses disini

Beranda

Produk - Berita dan Siaran Pers

Siaran Pers BPS Provinsi Bengkulu 5 November 2025

Siaran Pers BPS Provinsi Bengkulu 5 November 2025

Siaran Pers BPS Provinsi Bengkulu 5 November 2025

5 November 2025 | Kegiatan Statistik Lainnya


Pertumbuhan Ekonomi di Triwulan III-2025 Tetap Terjaga dan Tumbuh

Bengkulu, (5/11) – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu hari ini merilis data Pertumbuhan Ekonomi Triwulan III Tahun 2025. Di tengah ketidakpastian perekonomian global dan dinamika geopolitik, ekonomi Bengkulu menunjukkan resiliensi dan tetap mencatat pertumbuhan. Ekonomi Bengkulu tumbuh sebesar 4,56 persen (y-on-y), stabil jika dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi pada periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar 4,57 persen.

Pertumbuhan ekonomi Bengkulu pada periode ini didorong oleh konsumsi masyarakat yang tetap terjaga. Hal tersebut didukung dengan masih tumbuhnya konsumsi makanan dan minuman selain restoran; perumahan dan perlengkapan rumah tangga; kesehatan dan pendidikan; transportasi dan komunikasi; rekreasi dan budaya; serta hotel dan restoran. Namun di sisi lain, penurunan konsumsi pakaian, alas kaki dan jasa perawatannya, serta konsumsi lainnya menahan laju pertumbuhan konsumsi rumah tangga.

Dari sisi lapangan usaha, lapangan usaha yang tumbuh cukup besar antara lain penyediaan akomodasi dan makan minum tercatat sebesar 10,59 persen, industri pengolahan sebesar 9,94 persen, dan jasa lainnya sebesar 8,76 persen. Di sisi lain terdapat dua lapangan usaha yang pertumbuhannya terkontraksi, yaitu pengadaan air sebesar -1,53 persen serta pertambangan dan penggalian sebesar -1,44 persen.

Menurut share lapangan usaha terhadap total PDRB, terdapat tiga lapangan usaha dengan share terbesar, yaitu pertanian, kehutanan, dan perikanan sebesar 30,85 persen; perdagangan besar dan eceran sebesar 13,53 persen; serta transportasi dan pergudangan sebesar 8,32 persen. Sedangkan tiga lapangan usaha dengan share terkecil adalah pengadaan listrik dan gas sebesar 0,10 persen; pengadaan air sebesar 0,17 persen; dan jasa lainnya sebesar 1 persen.

Secara spasial, struktur perekonomian di Pulau Sumatera pada triwulan III-2025 didominasi oleh Provinsi Sumatera Utara dengan kontribusi terhadap PDRB Pulau Sumatera sebesar 23,58 persen, diikuti Provinsi Riau sebesar 22,95 persen, dan Sumatera Selatan sebesar 13,85 persen. Sementara itu, Provinsi Bengkulu memiliki kontribusi terhadap PDRB Pulau Sumatera sebesar 2,07 persen.

Ekonomi di Pulau Sumatera pada triwulan III-2025 tumbuh sebesar 4,90 persen (y-on-y). Provinsi Kepulauan Riau mengalami pertumbuhan tertinggi di Pulau Sumatera, yakni sebesar 7,48 persen. Sedangkan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengalami pertumbuhan terendah sebesar 3,21 persen. Sementara itu, Provinsi Bengkulu menempati posisi ke-6 dari 10 provinsi di Pulau Sumatera dengan pertumbuhan (y-on-y) sebesar 4,56 persen.

 

Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Mengalami Peningkatan

Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) per Agustus 2025 tercatat 3,41 persen, naik dari 3,11 persen pada Agustus 2024. Jumlah pengangguran secara absolut meningkat dari 35.339 orang pada Agustus 2024 menjadi 39.364 orang pada Agustus 2025 atau meningkat sebesar 4.025 orang. Hal ini terjadi karena jumlah angkatan kerja bertambah lebih cepat daripada penyerapannya. Proporsi pekerja informal tercatat menurun dari 66,01 persen pada Agustus 2024 menjadi 65,17 persen pada Agustus 2025.

Dalam setahun terakhir, terdapat tambahan 18.125 orang yang masuk ke pasar kerja. Tiga lapangan usaha dengan peningkatan jumlah tenaga kerja terbesar dalam setahun terakhir adalah Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi dan Perawatan Mobil dan Sepeda Motor (14.054 orang); Pertanian, Kehutanan dan Perikanan (10.822 orang); dan Jasa Pendidikan (3.948 orang).

Tingkat pendidikan dapat mengindikasikan kualitas dan produktivitas tenaga kerja. Pada Agustus 2025, penduduk bekerja masih didominasi oleh tamatan SD ke bawah (tidak/belum pernah sekolah/belum tamat SD/tamat SD), yaitu sebesar 32,75 persen. Sementara penduduk bekerja tamatan Diploma I/II/III dan Universitas masing-masing sebesar 2,12 persen dan 15,97 persen. Distribusi penduduk bekerja menurut pendidikan masih menunjukkan pola yang sama dengan Agustus 2024, bersumber dari Berita Resmi Statistik BPS Provinsi Bengkulu Nomor 67/11/17/Th.XIX, 5 November 2025.

 

Indeks Pembangunan Manusia Mengalami Peningkatan

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Bengkulu tahun 2025 mencapai 75,68, meningkat 0,77 poin atau 1,03 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar 74,91. Selama 2020–2025, IPM Provinsi Bengkulu rata-rata meningkat sebesar 0,74 persen per tahun. Peningkatan IPM terjadi pada semua dimensi, baik dimensi umur panjang dan hidup sehat, pengetahuan, maupun standar hidup layak.

Dimensi Umur Panjang dan Hidup Sehat direpresentasikan oleh Umur Harapan Hidup (UHH). Selama periode 2020 hingga 2025, UHH telah meningkat sebesar 1,00 tahun atau rata-rata tumbuh sebesar 0,27 persen per tahun. Pada 2020, UHH Provinsi Bengkulu adalah 72,59 tahun dan pada 2025 mencapai 73,59 tahun. UHH tahun 2025 meningkat 0,28 tahun atau 0,38 persen dibandingkan tahun sebelumnya, lebih tinggi dibandingkan rata-rata pertumbuhan 2020–2024 yang sebesar 0,25 persen per tahun, bersumber dari Berita Resmi Statistik BPS Provinsi Bengkulu Nomor 68/11/17/Th.XVII, 5 November 2025.

Dimensi pengetahuan pada IPM dibentuk oleh dua indikator, yaitu Harapan Lama Sekolah (HLS) penduduk usia 7 tahun ke atas dan Rata-rata Lama Sekolah (RLS) penduduk usia 25 tahun ke atas. HLS pada 2025 meningkat 0,01 tahun atau 0,07 persen dibandingkan tahun 2024, lebih rendah dibandingkan rata-rata pertumbuhan 2020–2024 yang sebesar 0,26 persen. Sementara itu, RLS pada 2025 meningkat 0,19 tahun atau 2,10 persen dibandingkan 2024.

Dimensi ketiga yang mewakili pembangunan manusia adalah standar hidup layak yang direpresentasikan dengan pengeluaran riil per kapita per tahun (yang disesuaikan). Pada 2025, pengeluaran riil per kapita per tahun (yang disesuaikan) Provinsi Bengkulu mencapai 12,197 juta rupiah per tahun. Capaian ini meningkat 464 ribu rupiah atau 3,95 persen dibandingkan tahun sebelumnya, lebih tinggi dibandingkan rata-rata pertumbuhan 2020–2024 yang sebesar 3,12 persen per tahun.

 

Narahubung Media

Wahyu Setiadi

Ketua Tim Metodologi dan Analisis Statistik

BPS Provinsi Bengkulu 

bps1700@bps.go.id

 

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Provinsi Bengkulu (BPS-Statistics Bengkulu Province)Jl. Adam Malik Km.8 Kota Bengkulu

38225

Telp (62-736) 349117-118

Mailbox : bengkulu@bps.go.id

logo_footer

Government Public Relation

Sumber dari Kementerian Komunikasi dan Digital

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik